KORLANTASPOLRI – Pendidikan berlalu lintas menjadi elemen penting dalam menanamkan kesadaran tentang keamanan dan aturan lalu lintas pada kalangan anak-anak dan generasi muda.
Bukan hanya sebagai langkah preventif terhadap pelanggaran dan kecelakaan, tetapi juga sebagai upaya melatih kedisiplinan serta ketaatan terhadap norma-norma yang berlaku.
Mengakui urgensi pendidikan berlalu lintas, Satlantas Polres Agam gencar melakukan sosialisasi di sekolah-sekolah di wilayah hukumnya.
Kegiatan ini tidak terbatas pada pelajar tingkat SD, SMP, dan SMA, tetapi juga merangkul siswa Sekolah Luar Biasa (SLB).
Aipda Refren P.s, Kanit Keamanan dan Keselamatan (Kamsel) Satlantas Polres Agam, terlihat memberikan materi pendidikan berlalu lintas di Sekolah Luar Biasa (SLB) Lubuk Basung, Kabupaten Agam pada Jumat, 1 Desember 2023.
Dalam sesi edukasi ini, siswa diberikan pengetahuan tentang rambu lalu lintas dan tata cara berkendara sesuai aturan berlalu lintas.
Aipda Refren aktif berinteraksi dengan siswa SLB, menciptakan suasana belajar yang interaktif dan menarik.
Kanit Kamsel Satlantas Polres Agam, Aipda Refren, menyampaikan komitmennya untuk terus mendekatkan diri ke setiap sekolah.
Tujuannya tidak hanya menciptakan pemahaman yang baik tentang aturan lalu lintas, tetapi juga melibatkan pelajar secara aktif dalam menciptakan lingkungan lalu lintas yang lebih aman.
“Ini sudah komitmen dari jajaran Satlantas Polres Agam untuk menyelamatkan regenerasi muda dari korban fatalitas kecelakaan berlalulintas,” ungkap Aipda Refren.
Pendidikan berlalu lintas di SLB Lubuk Basung menjadi salah satu langkah inovatif Satlantas Polres Agam dalam mencapai tujuan edukasi lalu lintas.
Dengan merangkul berbagai kalangan, termasuk siswa berkebutuhan khusus, diharapkan kesadaran dan perilaku berlalu lintas dapat merata di semua lapisan masyarakat.
Komitmen ini mencerminkan peran aktif Satlantas Polres Agam dalam mengembangkan budaya keselamatan dan kedisiplinan berlalu lintas di kalangan generasi penerus, membawa dampak positif pada keamanan berkendara di wilayah hukum mereka.