KORLANTASPOLRI – Tiada hari tanpa upaya menekan angka pelanggaran lalu lintas oleh Satlantas Polres Probolinggo Kota. salah satunya adalah melalui giat Cipta Kondisi yang diberlakukan guna Penindakan para pelanggar lalu lintas.
Satlantas Polres Probolinggo Kota Dalam Giat Cipta Kondisi Jelang Nataru Satlantas berupaya untuk menekan angka kecelakaan dan pelanggaran di wilayah Hukum Polres Probolinggo kota.
Seperti saat ini anggota satlantas menindak. Pengendara sepeda motor yang masih di bawah umur. Mengendarai motor bonceng tiga tidak mengunakan helm dan sepeda tidak standar. Knalpot bronk anggota sigap menghentikan dan tindak tegas dengan menilang.unut sepeda motor di amankan di pos polisi brak.
Selain pengaturan arus lalu lintas,Unit turjagwali juga melakukan penindakan hukum terhadap para pengendara yang melanggar aturan lalu lintas, Sabtu siang (25/11/23).
Penindakan tegas Terhadap Para pelanggar ini kami lakukan secara rutin demi terwujudnya berlalu lintas yang nyaman dan berkeselamatan di seluruh wilayah Kota Probolinggo khususnya pada Kawasan Tertib Lalu Lintas dan juga sebagai pelajaran bagi seluruh warga Kota Probolinggo agar lebih tertib berlalu lintas memikirkan keselamatan bersama selama di jalan raya.
Kasat Lantas Polres Probolinggo Kota AKP Tommi Hermanto SH mengatakan bahwa pihaknya selain mengedepankan upaya humanis dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat, juga melakukan giat Cipta kondisi atau hunting system jelang Nataru untuk menindak para pelanggar kasat mata terutama dikawasan tertib berlalu lintas.
“Giat Penindakan tegas pada Para Pelanggar oleh anggota Satlantas Polres Probolinggo Kota bertujuan menindak pengendara kendaraan bermotor yang melanggar aturan lalu lintas, termasuk knalpot Brong melawan arus, melanggar marka maupun tidak memakai kelengkapan berkendara sesuai ketentuan, kegiatan ini dilakukan untuk menekan jumlah pelanggaran maupun angka kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres Probolinggo Kota”, tutup Tommi.
Dilaksanakannya penindakan tegas pada pelangar oprasi cipta kondisi di gencarnya giat operasi pelangar kasat mata yang dilakukan, dapat menyadarkan para pengendara agar lebih taat berlalulintas. Bahkan angka kecelakaan bermotor yang dapat menimbulkan korban jiwa dapat diminimalisir.
“Saya inginkan masyarakat Kota Probolinggo taat berlalulintas, sehingga angka kecelakaan itu tidak ada lagi,” harapnya.