Beranda News Dukung Program Vaksinasi, Anggota Satlantas Simeulue Rela Gendong Nenek 90 Tahun

Dukung Program Vaksinasi, Anggota Satlantas Simeulue Rela Gendong Nenek 90 Tahun

oleh korlantas

KORLANTASPOLRI – Mendukung program vaksinasi bagi masyarakat, Kanit Reg Ident Satlantas Polres Simeulue, Aipda Indra Maulana, rela menggendong Sutima (90). Nek Sutima meminta polisi dari Satlantas Polres Simeulue untuk membawanya ke lokasi vaksinasi massal yang digelar di Puskemas Pembantu (Pustu) Inor, Kecamatan Teupah Barat.

Aipda Indra Maulana mengatakan, rumah Nek Sutima berjarak sekitar tiga kilometer dari gerai vaksin presisi yang dibuka Satlantas Polres Simeulue di Desa Inor. Karena jaraknya yang jauh, menurut Indra, ia bersama petugas langsung menuju rumah Nek Sutima untuk menjempunya karena nenek tersebut meminta ikut ke lokasi vaksinasi.

“(Digendong) dari rumahnya ke jalan raya sekitar 200 meter. Lalu, dibawa menggunakan mobil bersama petugas hingga ke lokasi vaksinasi,” ungkapnya.

Setiba di tempat kegiatan itu dilaksanakan, lanjut Aipda Indra, Nek Sutima langsung dilayani oleh petugas medis dan dicek kesehatannya.

“Alhamdulillah, Nek Sutima sehat. Tapi, beliau tidak divaksin meski dia ingin divaksin. Sebab, dengan usianya yang sudah mencapai 90 tahun, Nek Sutima tidak sanggup lagi untuk berjalan,” tandas Indra.

Nek Sutimah yang hanya bisa berbahasa daerah Simeulue itu saat digendong polisi untuk dibawa ke gerai vaksin presisi, turut didampingi Sekretaris Desa Inor, Zulkifli, selaku penerjemah.

“Nenek itu tidak bisa Bahasa Indonesia. Karena hanya bisa bahasa daerah, beliau didampingi oleh Sekdes sebagai penerjemah. Saat diperiksa dokter, Nek Sutima juga banyak berbicara dan ceria terus,” ungkapnya.

Selama pelaksanaan vaksinasi massal di tempat itu, tambahnya, tercarat lebih dari 120-an warga yang divaksin dan selebihnya ada yang ditunda.

“Cukup senang Nek Sutima saat kita antar pulang ke rumahnya. Jajaran Satlantas Polres Simeulue turut berbagi sedikit rezeki dan kita kasih untuk Nek Sutima,” pungkas Aipda Indra Maulana.

Related Articles