Beranda Lalu Lintas Juli Mendatang, Satlantas Polres Ogan Ilir Berlakukan ETLE di Dua Lokasi

Juli Mendatang, Satlantas Polres Ogan Ilir Berlakukan ETLE di Dua Lokasi

oleh korlantas

KORLANTASPOLRI – Mengusung program Korlantas Polri mengenai tilang elektronik di seluruh Indonesia, Polda Sumatera Selatan bersama Pemkab Ogan Ilir kini sedang membahas mengenai tilang elektronik di Indralaya.

Karorena Polda Sumatera Selatan, Kombes Pol Agus Santoso mengatakan, dalam penerapan tilang elektronik, maka akan dipasang peralatan Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE).

“Pemasangan ETLE di beberapa titik di Indralaya sedang dibahas. Teknisnya Polri, sementara untuk lokasinya diserahkan ke Pemkab,” kata Agus ditemui di Tanjung Senai, Indralaya, Rabu (25/5/2022).

Agus menerangkan, dengan adanya ETLE diharapkan dapat meminimalisasi pelanggaran lalu lintas dan menekan angka kecelakaan.

“Tentunya dengan ETLE ini diharapkan juga dapat mengedukasi masyarakat,” kata Agus.

Sementara Kasat Lantas Polres Ogan Ilir, AKP Dhenda Jayanti mengungkapkan, ETLE rencananya akan dipasang di dua simpul lalu lintas di Indralaya.

Dua lokasi tersebut yakni di kilometer 32 jalan lintas Palembang-Prabumulih di Kelurahan Timbangan, Indralaya Utara.

Dan satu lokasi lainnya di kilometer 35 jalan lintas Palembang-Kayuagung tepatnya di depan Makoramil 402-07/Indralaya.

“Rencana operasi ETLE pada Juli mendatang,” ungkap Dhenda.

Mengenai mekanismenya, para pengendara yang terciduk melanggar, identitas kendaraan berupa plat nomor akan terdeteksi oleh kamera yang termonitor dari Mapolres Ogan Ilir.

Setelah terdata, surat tilang akan dikirim ke alamat pengendara dan harus membayar denda sesuai ketentuan.

“Pembayaran denda tilang elektronik melalui mobile banking,” jelas Dhenda.

Bagi Bupati Ogan Ilir, Panca Wijaya Akbar, penerapan ETLE sangat berguna bagi ketertiban lalu lintas dan keamanan khususnya di Indralaya.

Panca berharap ke depan titik pemasangan ETLE bertambah, diantaranya di Simpang Muara Meranjat dan Tanjung Raja.

“Saat ini kami masih membahas penerapan tilang elektronik ini. Semoga ke depan, budaya berlalu lintas masyarakat kita perlahan-lahan bisa berubah ke arah positif,” ucap Panca.

Related Articles