Beranda Lalu Lintas Ditlantas Polda Jatim Siagakan Personel di Sejumlah Titik Saat Malam Takbiran

Ditlantas Polda Jatim Siagakan Personel di Sejumlah Titik Saat Malam Takbiran

oleh korlantas

KORLANTASPOLRI– Kepolisian Daerah (Polda) Jatim melarang takbir keliling menggunakan kendaraan di jalan. Untuk mengantisipasi takbir keliling dengan kendaraan polisi akan menyiagakan pasukan di setiap perbatasan Jawa Timur.

“Di Jatim, sesuai dengan surat dari Kemenag, agar masyarakat melaksanakan malam takbir di tempat masing-masing. Tidak melakukan euforia di jalan jalan,” ujar Dirlantas Polda Jatim Kombes Pol Latief Usman, Sabtu (30/4/2022).

Menurutnya, gubernur dan masing-masing kepala daerah di Jatim sudah membuat surat imbauan kepada setiap pengurus masjid dan organisasi kemasyarakatan untuk melakukan takbir di wilayah masing-masing.

“Kami akan melakukan antisipasi kegiatan itu dengan menggelar pasukan pada malam hari untuk melakukan pengamanan-pengamanan di jalur-jalur tersebut (perbatasan). Dalam artian, kami tidak akan menyekat. Tapi menjaga mereka agar betul-betul berada di wilayah masing-masing,” ujarnya.

Dia mencontohkan, massa yang melakukan takbir keliling dari Kediri tidak boleh mengarah ke Jombang. Kemudian dari Nganjuk tidak boleh ke Kediri. Begitu juga sebaliknya. Polisi akan memastikan mereka ada di wilayah masing-masing.

“Kalau ada kami akan putar balikkan mereka ke daerah masing-masing. Sehingga mereka betul-betul merayakan lebaran bersama keluarga, tidak menimbulkan kontraproduktif yang bisa menimbulkan gangguan kepada masyarakat lainnya,” ujarnya.

Polisi, kata Dirlantas Polda Jatim, akan melakukan pengamanan dan antisipasi itu untuk menjalankan apa yang menjadi amanah dalam surat Menteri Agama. Selain itu, menurut polisi, takbir keliling akan membahayakan pelakunya.

“Kami anjurkan untuk tidak (takbir keliling). Karena takbir keliling membahayakan. Kami mengamankan sesuai surat dari menteri agama. Takbir keliling menurut saya ada (potensi) bahaya kriminalitas. Kalau takbirnya bagus. Jangan disalahartikan, ya,” ujarnya.

Menurutnya, kegiatan takbir keliling di jalan raya akan membahayakan pelaksana takbir keliling itu sendiri. Salah satu bahaya yang bisa diakibatkan, ungkap Latief Usman, adalah kecelakaan lalu lintas yang sangat mungkin terjadi. “Ini kami hindari,” pungkasnya.

Related Articles