Beranda Kegiatan Tanamkan Tertib Berlalu Lintas, Satlantas Polres Jakbar Edukasi Murid TK

Tanamkan Tertib Berlalu Lintas, Satlantas Polres Jakbar Edukasi Murid TK

oleh korlantas

NTMCPOLRI – Dalam rangka Operasi Zebra 2022. Personel Satuan Lalu Lintas Polres Metro Jakarta Barat melaksanakan program edukasi dini tertib berlalu lintas. Sasarannya kali ini adalah sejumlah murid taman kanak-kanak RA Aulia Cengkareng, Jakarta Barat.

Petugas Maulana menyebut program ini bertujuan untuk mengenalkan dan mendekatkan sosok polisi, dalam rangka membentuk karakter anak yang disiplin dan memiliki etika berlalu lintas sejak dini.

“Kegiatan tersebut merupkan salah satu program dari operasi Zebra jaya 2022 yakni memberikan pengenalan sejak dini mengenai rambu dan peraturan lalu lintas,” kata Kasat Lantas Jakarta Barat Kompol Maulana Jali Karepesina.

Materi dan pengenalan yang diberikan kepada siswa-siswa berupa pengenalan terhadap rambu-rambu lalu lintas hingga makna lampu lalu lintas.

Salah satu pemateri, Pasubnit 1 Dikyasa Iptu Yeni mengatakan, untuk membuat pembelajaran berlangsung dengan menyenangkan, pengenalan lalu lintas juga dilaksanakan dengan menyenangkan melalui permainan tebak rambu lalu lintas.

Awalnya, siswa-siswi diajak memahami materi lalu lintas di dalam kelas. Setelah memahami materi-materi tersebut, anak-anak pun diajak keluar kelas untuk merasakan langsung lalu lintas dan mempraktikkan materi yang telah dipelajari.

“Mulanya anak-anak dibawa ke ruangan untuk diberi materi, lalu diajak keluar ruangan untuk praktik. Karena saat berada di luar ruangan anak-anak dapat merasakan langsung bagaimana tertib berlalu lintas,” kata salah satu pemateri, Pasubnit 1 Dikyasa Iptu Yeni.

Meski menyasar anak TK, edukasi tertib lalu lintas ini juga sekaligus mensosialisasikan dan mengingatkan aturan lalu lintas kepada orangtua murid.

“Jadi kalau anak sudah belajar lalu lintas dan orangtuanya tidak patuh atau tidak memakai helm, secara tidak langsung anak akan memberi tahu kalau itu melanggar aturan. Pastinya orangtua akan malu,” ungkap Yeni.

Related Articles