Beranda Lakalantas Berikut Kesaksian Sopir Truk Terkait Kecelakaan Ayahanda Wagub Jatim

Berikut Kesaksian Sopir Truk Terkait Kecelakaan Ayahanda Wagub Jatim

oleh korlantas

KORLANTASPOLRI – Ayah Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak, Achmad Hermanto Dardak, meninggal dunia dalam kecelakaan di Tol Pemalang-Batang, Jawa Tengah, pagi tadi. Begini kesaksian sopir truk yang ditabrak mobil korban.

Sopir truk, Siswoyo (31), warga Pati, menuturkan, saat kejadian, arus lalu lintas normal, tidak sepi dan tidak ramai. Saat itu ia sedang dalam perjalanan mengangkut tepung dari Pati menuju Tegal.

“Saya melaju di jalur lambat (kiri). Saat kejadian, kondisi arus kendaraan normal, tidak ramai juga,” kata Siswoyo saat ditemui di kantor GT Pekalongan (Bojong), Sabtu (20/8/2022).

Siswoyo mengaku mengemudi dengan kecepatan sekitar 50 km/jam. Sesampai di Tol Pemalang-Batang Km 341+400 pukul 03.25 WIB, ia merasa truknya ada yang mendorong dari belakang.

“Kendaraan kok seperti didorong dari belakang. Ya terasa ada yang menyeruduk dari belakang. Saya tidak tahu mobil itu kecepatan tinggi apa tidak. Saya terasa terdorong saja,” jelas Siswoyo.

Siswoyo pun menghentikan truk dan turun untuk melihat apa yang terjadi. “Saya cari lokasi aman, terus berhenti, turun melihat belakang,” ujarnya.

“Saya tidak tahu kendaraan yang menabrak itu, kecepatan tinggi atau tidak. Tapi kalau dilihat dari kerusakan mobilnya, ya kecepatan tinggi. Kondisi mobil parah. Langsung ada petugas tol yang kebetulan patroli, langsung evakuasi,” ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, ayah Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak, Achmad Hermanto Dardak, meninggal dunia dalam kecelakaan di Tol Pemalang-Batang, Jawa Tengah, pagi tadi. Mobil yang ditumpangi korban ringsek parah setelah menabrak bagian belakang truk.

Foto yang diterima  dari Humas Polda Jateng Kabid Humas Polda Jateng Kombes Iqbal Alqudusy, tampak mobil Innova bernomor polisi B-2739-UFZ rusak parah di bagian depan dan samping. Saat kejadian, mobil itu menabrak bagian belakang truk Hino bernopol K-1909-BH yang melaju searah di depannya.

“Mobil mengalami kerusakan berat di bagian depan dan samping kiri,” kata Iqbal, Sabtu (20/8).

Sementara itu, kondisi truk Hino rusak ringan di bagian belakang.

“Truk Hino mengalami kerusakan ringan di bagian belakang,” jelas Iqbal.

Dari data yang diperoleh, Iqbal menjelaskan peristiwa terjadi di Km 341+400 B sekitar pukul 03.25 WIB. Mobil Innova yang dikemudikan Angga Saputra (30) dan ditumpangi Achmad Hermanto Dardak (65) melaju dari arah Semarang ke Jakarta dengan kecepatan 100 km/jam.

Diduga sopir mengantuk, mobil itu menabrak bagian belakang truk.

“Sesampai di TKP, pengemudi Innova mengalami mengantuk sehingga menabrak bagian belakang truk Hino nopol K-1909-BH yang berada di depannya,” jelas Iqbal.

Akibat kecelakaan tersebut, mobil terpelanting dan menghadap ke selatan dengan kerusakan parah di bagian depan dan samping kiri. Satu orang meninggal dunia dalam peristiwa itu.

“Mobil menghadap ke selatan. Posisi akhir truk Hino berdiri normal berada di bahu luar,” ujar Iqbal.

“Korban A Hermanto dirujuk ke RSU Aro, meninggal dunia,” imbuhnya.

Related Articles