KORLANTASPOLRI – Ada gelaran karnaval, Jalan tengah kota Tuban bakal ditutup total malam ini. Satlantas Polres Tuban telah menyiapkan skenario rekayasa arus lalu lintas untuk pengamanan karnaval dalam rangka Semarak Kemerdekaan HUT ke-77 Republik Indonesia di Kabupaten Tuban, Sabtu (27/8/2022).
Petugas melakukan penutupan secara total beberapa ruas jalan protokol tengah Kota Tuban yang menjadi rute Karnaval. Sehingga, para pengguna jalan diimbau untuk menghindari jalan tengah kota dan mencari jalur alternatif.
Sejumlah ruas jalan protokol yang dilakukan penutupan karena adanya kegiatan karnaval itu adalah mulai dari Jalan Veteran atau sekitar Alun-alun Tuban. Kemudian sepanjang Jalan Basuki Rahmad dan juga Jalan Sunan Kalijogo sampai dengan simpang empat bundara Pantung Letda Sucipto, Kota Tuban.
Kanit Turjawali Satlantas Polres Tuban, Ipda Kistelya Ray Patayama membenarkan dengan adanya pengalihan arus lalu lintas di jalan tengah Kota Tuban itu. Jalan yang ditutup tersebut merupakan rute yang akan dilalui karnaval tingkat SMA dan umum itu.
“Betul ada pengalihan arus lalu lintas, dikarenakan akan ada kegiatan karnaval,” terang IPDA Kistelya Ray Patayama.
Dalam pengamanan itu, puluhan petugas dari Sat Lantas Polres Tuban dikerahkan untuk melakukan pengaturan arus lalu lintas dan juga penyekatan jalan. Penyekatan dilakukan dibeberapa titik untuk mengarahkan para pengendara menghindari masuk atau mengarah ke jalan Basuki Rahmad yang menjadi rute utama kegiatan karnaval itu.
Titik pertama pengalihan arus berada di simpang tiga taman seleko atau pabrik kecap, yang mana semua kendaraan yang akan mengarah ke jalan Pahlawan Kota Tuban. Kemudian untuk kendaraan Roda Empat yang dari arah selatan dilarang untuk mengarah ke utara atau menuju jalan Basuki Rahmad, Kota Tuban.
Sementara itu, untuk rute Karnaval Semarak Kemerdekaan HUT ke 77 Republik Indonesia di Tuban itu start dari Jalan Kartini depan Pemkab Tuban. Kemudian mengarah ke selatan melalui jalan Veteran, lalu ke barat arah melalui jalan Basuki Rahmad, jalan Sunan Kalijogo dan akhirnya finish di seputaran GOR Tuban.
“Untuk tempat parkir dihimbau tidak menggunakan jalan Panglima Sudirman, termasuk para PKL (Pedagang Kaki Lima),” sambungnya.