KORLANTAS POLRI – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melanjutkan kunjungannya ke Polda Lampung usai meresmikan vaksinasi massal di Gedung Graha Wangsa, Lampung, Selasa (11/1).
Di hadapan jajarannya, Jenderal Sigit kembali mengingatkan soal pelayanan terhadap masyarakat. Dia bahkan meminta anggotanya mendatangi warga dan mencari tahu keinginan masyarakat dari kepolisian.
“Datang ke masyarakat dengarkan apa yang mereka inginkan. Bila perlu kumpul masyarakat tingkat Polsek, Polres, Polda. Sehingga tahu apa yang harus ditingkatkan. Akan muncul trust dari masyarakat,” kata Sigit lewat keterangannya.
“Layani dengan cepat pengaduan. Sehingga masyarakat mengetahui kita melakukan respons apa yang mereka keluhkan. Cek apakah itu berjalan atau belum. Karena ini tidak mudah. Mudah diucapkan tapi sulit dilaksanakan,” sambung Sigit.
Sigit menyebut, arahan tersebut tak hanya ditujukan untuk jajaran Polda Lampung, tapi seluruh Polda se-Indonesia.
Dia juga mengingatkan soal kepemimpinan yang tiada henti memberi bimbingan pada anggota. Hal itu diyakininya dapat mencegah pelanggaran anggota.
“Ini butuh suatu kepemimpinan, pengawasan sistem yang ketat. Kita tak ingin anggota kita selama ini telah bekerja keras kemudian ada masalah hanya gara-gara kita tak memberikan bimbingan,” ujar Sigit.
Menurut Sigit, profesionalisme tak akan tercipta bila tak didukung dengan etik yang benar. Untuk itu perlu evaluasi berkesinambungan pada anggota kepolisian.
“Profesionalisme apabila tak didukung etik yang benar akan terjadi pelanggaran dan penyalahgunaan wewenang. Ini dampaknya berbahaya bagi Polri,” ujar Sigit.
“Lakukan perbaikan, apabila tak mampu bersihkan dan evaluasi. Karena banyak anggota kita yang siap kerja dan tak rela kalau institusi kita dirusak oknum yang tak bisa memahami harapan organisasi dan masyarakat,” ucap Sigit.