Beranda Lakalantas Kereta Api di Tuban Tabrak Truk, Beruntung Tak Ada Korban Jiwa

Kereta Api di Tuban Tabrak Truk, Beruntung Tak Ada Korban Jiwa

oleh korlantas

KORLANTAS POLRI – Sebuah truk bernopol K8438Y yang dikendarai M Bachtiar Novendi (30) warga Desa Kesamben, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban terlibat kecelakaan dengan kereta api (KA) jurusan Cepu-Surabaya di lintasan 317 palang pintu Rel KA Barat Terminal Lamongan, Rabu pagi 9 Maret 2022.

Menurut keterangan sejumlah saksi saksi di lokasi kejadian mengatakan, kecelakaan tersebut diduga diakibatkan oleh petugas penjaga yang telat menutup palang pintu sesaat sebelum kereta api akan lewat.

Sehingga sejumlah kendaraan yang terlanjur melintas di atas rel kereta api itu pun kemudian tersambar kereta api. “Ya pas kita melintas itu tiba-tiba ada kereta api yang lewat dan menghantam truk yang berada tempat di depan saya,” kata Jinawar pengemudi truk.

Beruntung dalam insiden tersebut, lanjut Jinawar, tidak ada korban jiwa, namun sejumlah orang mengalami luka-luka akibat kerasnya benturan tersebut. Ke tiga korban yang saat ini mengalami cedera juga telah dibawa petugas ke rumah sakit.

“Tidak ada korban yang meninggal Duni kok mas, hanya saja ada truk yang terseret dan mengalami kerusakan dibagian bodinya dan para korban yang luka juga sudah dievakuasi,” terangnya.

Hal senada juga di ungkapkan Sugeng,49 tahun warga Lamongan kota yang juga saksi mata, saat kejadian sirene palang pintu berbunyi dua kali dan terjadilah tabrakan tersebut,

“Ya tadi ada bunyi sirene palang pintu dua kali, tapi palang pintu rel kereta api terbuka hingga terjadilah tabrakan,” ujar Sugeng.

Sementara Kanit Gakkum lantas polres lamongan iptu Anang mengatakan, badan truk yang saat ini masih menyangkut di atas bantalan rel kereta api, juga mulai dievakuasi oleh para petugas.

Sementara akibat peristiwa itu kerugian material di taksir mencapai Rp200 juta rupiah. Kecelakaan itu sendiri, lanjut Anang juga sudah ditangani petugas dan polisi juga telah memeriksa sejumlah saksi di lokasi kejadian.

“Para korban yang mengalami luka juga sudah dievakuasi petugas dan dibawa ke rumah sakit untuk kerugian sendiri kita taksir mencapai Rp200 juta,” pungkasnya.

Related Articles