Beranda Headlines Kakorlantas Siapkan Langkah Tegas Dukung Keputusan Peniadaan Mudik 2021

Kakorlantas Siapkan Langkah Tegas Dukung Keputusan Peniadaan Mudik 2021

oleh korlantas

KORLANTAS POLRI – Korlantas Polri telah menyiapkan sejumlah langkah untuk mendukung keputusan pemerintah terkait peniadaan mudik lebaran tahun 2021.

“Polri akan menggelar Operasi Kemanusiaan Ketupat 2021. Operasi ini mengedepankan tindakan persuasif dan humanis. Operasi kita akan gelar di 34 provinsi. Kemudian kita menpedomani ‘Salus Populi Suprema Lex Esto’ (Keselamatan rakyat adalah hukum tertinggi).” kata Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono di gedung BNPB Jakarta, Kamis (8/4/2021).

Evaluasi selama ini tambah Kakorlantas, setiap libur panjang dan libur nasional indikator penyebaran Covid-19 selalu meningkat. Maka harus dilakukan langkah-langkah penekanan dari penyebaran Covid-19.

“Pada momen ini, Polri akan membuat penyekatan di 333 titik. Titik utama yaitu dari Lampung hingga Bali. Itu adalah titik mobilisasi utama yang harus kita lakukan penyekatan. Selain cek-cek poin yang kita bangun di beberapa daerah. Penyekatan ini akan kita bangun di perbatasan provinsi maupun kabupaten untuk mengantisipasi peniadaan mudik tersebut.” terang Kakorlantas.

Sebelum digelarnya Operasi ketupat, Polri akan menggelar Operasi Keselamatan yang akan kita laksanakan tanggal 12 April hingga 27 April 2021.

“Operasi keselamatan ini adalah untuk mensosialisasikan tentang peniadaan mudik. Kemudian kegiatan kita juga membagi masker, tes rapid test antigen gratis dan bakti sosial lainnya. Ini benar-benar kita berharap kesadaran masyarakat untuk tidak mudik sangat kita harapkan bersama.” ungkap Kakorlantas.

Tambahnya, Kakorlantas secara tegas memastikan tidak akan ada yang lolos pada musim mudik tahun ini. Hal tersebut ditegaskan atas hasil evaluasi pengamanan mudik tahun kemarin dimasa Pandemi Covid-19. Tahun lalu dibangun 146 titik penyekatan, sementara tahun ini 333 titik. Termasuk ketegasan menindak travel gelap.

“Semua sinergi kompak untuk melakukan penyekatan secara menyeluruh. Baik, penyekatan di perbatasan provinsi antar provinsi, kabupaten, antar kabupaten semua kita lakukan penyekatan. Termasuk travel gelap, saya pastikan akan saya tindak tegas.” tandasnya.

Konferensi pers turut dihadiri Koordinator Tim Pakar Penanggulangan Covid-19 Prof. Wiku Adisasmito, Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiadi, Dirjen Perhubungan Laut, Dirjen Perhubungan Udara dan Dirjen Perkeretaapian Kemenhub.

Related Articles