KORLANTASPOLRI – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau langsung pelaksanaan puncak acara Hari Bakti Kesehatan dalam rangka HUT Bhayangkara ke-76. Acara tersebut dilaksanakan di titik 0 kilometer Ibu Kota Nusantara (IKN), Jumat (17/06/2022).
Kapolri mengatakan kegiatan ini menggandeng seluruh elemen bangsa, mulai dari organisasi kepemudaan, mahasiswa dan serikat pekerja atau buruh. Hari Bakti Kesehatan ini juga digelar secara serentak di 34 Provinsi Indonesia.
Sigit juga menyaksikan penandatanganan komitmen bersama elemen bangsa, yakni pemuda, mahasiswa, dan buruh untuk sama-sama mengawal dan menuntaskan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
‘’Hari ini hampir seluruh elemen bangsa dari organisasi kepemudaan, organisasi kemahasiswaan, dan juga Sebagian besar serikat pekerja, serikat buruh juga ikut hadir, tentunya ini menjadi komitmen kita tadi sudah disampaikan dengan adanya komitmen dan penandatanganan ini sebagai wujud untuk keberlanjutan dari ibu kota nusantara.’’ Ucap Jendral tersebut.
Ia turut menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat. Sebab, pelaksanaan kegiatan bakti Kesehatan yang dilaksanakan serentak tersebut, diantaranya pelaksanaan operasi celah bibir dan lelangit dengan capaian 918 pasien mendapatkan rekor dengan peserta terbanyak yang dicatat oleh Museum Rekor Indonesia (MURI).
‘’kita juga melaksanakan kegiatan bakti Kesehatan yang kita laksanakan secara serentak di 34 provinsi dengan berbagai jenis kegiatan, mulai dari kegiatan vaksinasi target kita diangka 1 juta dosis untuk booster kemudian pelayanan Kesehatan untuk brbagai macam keluhan dari masyarkat kurang lebih 22.665 pasien, kemudian kita melaksanakan kegiatan operasi celah bibir dan lelangit dengan capaian 918 pasien, donor darah 53.991 orang dan operasi katarak 357 dan saya mendapatkan laporan untuk cerah bibir dan langit saat ini menjadi salah satu rekor terbanyak yang dicatat oleh muri.’’ Jelasnya.
Dengan adanya sinergitas dan soliditas antar-elemen bangsa ini, Sigit berharap Indonesia akan jauh lebih baik ke depannya, sehingga visi menuju Indonesia di tahun 2045 bisa terwujud.
“Sekali lagi tentunya semangat ini terus kita gelorakan di titik nol ini. Kita memandang kedepan bahwa Indonesia jauh menjadi lebih baik, untuk bisa mencapai visi kita untuk menuju Indonesia Emas di tahun 2045,” tutur Sigit.