KORLANTAS POLRI – Delapan lokasi di Kota Jember dikepung banjir dampak meluapnya aliran Sungai Bedadung. Di antaranya Kecamatan Jelbuk, Kalisat, Pakusari, Patrang, Sumbersari, dan Kaliwates.
“Data sementara titik bencana banjir yang mengepung wilayah Kota Jember terjadi di 8 lokasi, yang dilewati DAS Bedadung,” kata PltKabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Jember Heru Widagdo, Sabtu (30/1/2021).
Heru mengatakan, data rumah warga dan KK yang terdampak banjir masih terus bertambah. Saat ini TRC BPBD Jember dibantu relawan lainnya melakukan asessment di lokasi terdampak banjir.
Berikut data sementara titik bencana banjir di Jember:
• Lokasi 1 : Dusun Tengger Barat, Desa Jelbuk, Kec. Jelbuk
– 12 rumah terdampak
• Lokasi 2 : Dusun Krajan, Desa Kalisat, Kec. Kalisat
– Ponpes Nurul Qur’an ketinggian air 100 cm : 3 rumah pengasuh terdampak dgn ketinggian 40cm
– 2 warung terdampak
– 5 rumah terdampak
• Lokasi 3 : Perum. Puri Antirogo 1, Dusun Klonceng, Desa Patemon, Kec. Pakusari
– RT/RW 03/14 : 9 rumah terdampak dgn 1 rumah tdk dihuni
– RT/RW 01/13 : 10 rumah terdampak, 9 KK, 17 Jiwa dgn lansia 2 orang dan balita 2 orang
• Lokasi 4 :
– Jln. Melon Krajan, Kec. Patrang : 9 KK
– Jln. Moch. Seroedji RT/RW 02/17 Lingk. Krajan, Patrang : 3 KK
• Lokasi 5 : Kampung Durenan RW 24 RT 03/04, Kec. Patrang
– ± 10 KK
– ± 70 Jiwa/orang
• Lokasi 6 :
– Gladak Kembar, Kec. Sumbersari
– Jln. A. Yani, Kel. Kepatihan, Kec. Kaliwates : 1 rumah terdampak dgn ketinggian air ±100cm
• Lokasi 7 : Pondok Ibu, Kec. Pakusari
• Lokasi 8 : Jln. Bengawan Solo