KORLANTAS POLRI – Jajaran Polrestabes Surabaya bakal melakukan penyekatan di perbatasan Kota Surabaya saat berlakunya larangan mudik mulai 6 hingga 17 Mei mendatang. Ada enam titik yang akan disiapkan.
Wakapolrestabes Surabaya, AKBP Hartoyo mengatakan berdasarkan hasil rapat koordinasi dengan pihak terkait, penyekatan dilakukan pada pintu masuk dan keluar kota Surabaya.
“Hasil rakor itu di titik penyekatan di pintu keluar dan masuk Kota Surabaya semuanya kita siapkan. Begitu juga dengan polres-polres lain. Jadi imbauan tidak mudik tolong di patuhi,” kata Hartoyo di Mapolrestabes Surabaya, Selasa (13/4/2021).
Hartoyo menambahkan, rencananya di perbatasan Kota Surabaya ada enam titik penyekatan, yakni ada di Jalan Merr atau Jalan Ir Soekarno, Bundaran Waru, kemudian di Benowo, Jembatan Suramadu dan juga Karang Pilang yang berbatasan dengan Gresik dan Sidoarjo.
“Jadi ada enam titik. Keluar dan masuk dan masuk Kota Surabaya kita (indentitas),” jelasnya.
Dari hasil pemeriksaan di titik-titik yang telah di tentukan, dan tidak sesuai ketentuan dan aturan, maka pengendara akan diputar balikkan kembali. Sedangkan berdasarkan aturan aglomerasi gerbang kertasusila boleh melakukan mudik lokal. “O iya boleh, kan harus tetap meunjukan identitas,” pungkasnya.