KORLANTAS POLRI – Satlantas Polresta Mataram menjuarai lomba protokol kesehatan Covid-19. Penilaiannya kepatuhan memutus mata rantai penularan Covid-19. Baik dalam pelayanan SIM, pelaksanaan tugas di lapangan, dan kegiatan perkantoran.
Kapolresta Mataram Kombes Pol Heri Wahyudi mengatakan, lomba ini mengadu inovasi pencegahan penyebaran Covid-19 antarsatuan kerja, fungsi, dan satuan kewilayahan.
“Selamat untuk yang mendapat juara. Tingkatkan terus pelaksanaan protokol kesehatan di masing-masing tempat kerja kita,’’ ucapnya Senin, 8 Februari 2021 saat upacara pengumuman pemenang dan penyerahan piagam penghargaan.
Satlantas Polresta Mataram menempati pucuk daftar penilaian tertinggi sehingga berhak menyabet juara pertama. Juara kedua diraih Polsek Cakranegara disusul Satintelkam Polresta Mataram di tempat ketiga.
Keberadaan satuan dengan tugas pelayanan publik di posisi tiga besar, kata Kombes Heri, menunjukkan upaya maksimal pencegahan Covid-19. Yakni Satlantas dengan pelayan SIM dan Satintelkam dengan pelayanan SKCK yang saban hari berurusan dengan masyarakat.
Penerapan protokol kesehatan yang ketat saat ini masih menjadi senjata utama melawan pandemi. “Semoga upaya kita ini bisa menjadi inspirasi bagi masyarakat luas karena kita sudah melaksanakan protokol kesehatan dan nanti bisa ditiru masyarakat,” jelas Kombes Heri.
Satuan yang lemah menerapkan protokol kesehatan pun diumumkan. Antara lain Sattahti yang mengurusi tahana dan barang bukti, Seksi TIK, dan Polsek Gunungsari. Penilaian rendah ini masih bisa diperbaiki dengan pengetatan penerapan protokol kesehatan Covid-19.
Penilaian serupa bakal digelar sepanjang bulan Februari ini. Hasilnya diumumkan bulan selanjutnya. Peraih juara bulan ini masih bisa terdepak apabila penerapan protokol kesehatan mengendur. ‘’Untuk lomba di bulan berikutnya agar ditingkatkan lagi protokol kesehatannya,’’ ucap Kombes Heri.
Kombes Heri menjelaskan, lomba protokol kesehatan di lingkungan Polri dilaksanakan dengan tujuan, diantaranya setiap satker diminta untuk berinovasi dalam melaksanakan protokol kesehatan di tempat masing-masing. Kedua, sebagai pengingat untuk terus berupaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di lingkungan kerja.